Waktu: 24/05/23, 5:00 WIB
Sumber: www.binasawitmakmur.com

PT-Binasawit-Makmur-Melaunching-Program-Canvassing-Safari-Sriwijaya-Untuk-Customer-Area-Kalimantan

Bertempat di Kabupaten Landak pada tanggal 25 Mei 2023, PT Binasawit Makmur melaunching program canvassing Benih Sriwijaya untuk customer area Kalimantan khususnya Kalimantan Barat. Nantinya program ini akan diteruskan untuk menjangkau seluruh wilayah Kalimantan. Acara ini dihadiri oleh Dwi Asmono selaku Direktur PT Binasawit Makmur, Zulhermana Sembiring selaku Head of Seed Production & Commercial PT Binasawit Makmur, Muhibi selaku General Manager Landak Area, Tim Benih Sriwijaya dan seluruh pelanggan setia Benih Sriwijaya.

Acara dibuka oleh sambutan dari Zulhermana Sembiring yang menyampaikan bahwa launching program canvassing ini adalah sebagai langkah awal untuk memperkenalkan benih kelapa sawit unggul DxP Sriwijaya di Kabupaten Landak. PT Binasawit Makmur sebagai produsen benih unggul juga berkomitmen kepada seluruh pelanggan untuk selalu terbuka jika ada yang ingin berkonsultasi dari customer terkait hal-hal teknis pemeliharaan Benih Sriwijaya.

Kemudian acara dilanjutkan dengan sambutan dari Muhibi yang menyampaikan harapannya kepada seluruh peserta yang hadir untuk turut serta mensosialisasikan Benih Sriwijaya kepada petani di landak. Beliau juga mengatakan bahwa untuk selalu terbuka kepada produsen jika ada keluhan benih tidak bagus dapat langsung menyampaikannya kepada kami, namun jika benihnya memang bagus silahkan untuk mensosialisasikannya kepada teman-teman petani, dan undang kami untuk mensosialisasikan benih unggul ini ke daerah-daerah yang memang belum mengetahui Benih Sriwijaya.

Setelah itu acara dilanjutkan oleh sambutan dari Dwi Asmono yang mengatakan bahwa di Indonesia sudah ada 19 produsen benih kelapa sawit yang resmi diakui oleh Pemerintah. Oleh karena itu para hadirin gunakanlah benih asli yang memang sudah resmi sehingga hasil produksi kebun bisa bagus, darimana bisa bagus ya pertamanya adalah dari bahan tanam yang baik dan bagus. Beliau juga memperkenalkan tim Benih Sriwijaya yang dipimpin oleh Bapak Agus Shomad dimana tim tersebut bertujuan untuk memastikan akses petani dalam menggunakan benih unggul harus terjamin dan lebih mudah mendapatkannya serta menjadi langkah yang baik memberantas peredaran benih palsu yang merugikan petani. Tim ini akan trip kalimantan sebanyak 3 kali dalam sebulan yang sementara akan di fokuskan di Provinsi Kalbar dan kedepannya akan menuju Kalteng, Kalsel dan Kaltim.

Acara dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis benih dari Dwi Asmono kepada customer setia Benih Sriwijaya. Semoga dengan dilaunchingnya program ini menjadi salah satu penanda kebangkitan produksi kebun petani lokal kita yang akan beralih dari benih palsu ke benih Asli dan Resmi terdaftar di Indonesia.